Dayung termasuk ke dalam Safety Gear untuk mastiin keselamatan penumpang sewaktu naik rafting atau LCR

Berikut merupakan beberapa jenis dayung yang biasa digunakan.

Dayung Kayu

Dayung kayu termasuk dalam jenis dayung tradisional yang sering digunakan ketika rafting. Walaupun tergolong lebih murah, dayung kayu kurang disukai karena kurang kuat dalam menahan arus, lebih berat dan cenderung lebih rapuh dari segi kekuatan.

Fiberglass

Dayung fiberglass merupakan material cukup populer yang biasa digunakan ketika menaklukan alam liar. Selain karena memang harganya tidak terlalu mahal, dayung fiberglass pun cukup ringan dari segi bobot. Namun sayang, dayung jenis ini kurang kokoh, terutama ketika harus berhadapan dengan medan ekstrim.

Dayung Aluminium

Belakangan ini para pencinta arung jeram mulai memalingkan wajahnya ke dayung aluminium. Dayung ini jadi pilihan karena memiliki bobot yang cukup ringan, memiliki kekuatan mengarahkan arus yang baik, dan cukup kokoh. Masalah harga kerap jadi kendala untuk memiliki jenis dayung ini.

Dayung Plastik

Dayung plastik merupakan jenis dayung yang saat ini paling banyak digunakan pencinta arung jeram. Pasalnya, dayung jenis ini punya kelebihan di sektor harga, cukup kokoh, mampu mengarahkan arus dengan maksimal, dan sederet fungsi lainnya. Tapi ingat, dayung plastik juga ada kelasnya lho!

Perhatikan ukuran

Selain memperhatikan jenis dayung, kalian pun wajib memperhatikan ukuran dayung tersebut. Standarnya sih antara 4,5 s//d 6 feet, semua tergantung kebutuhan, postur tubuh, diameter dan ukuran perahu. Semakin besar, maka ukuran dayungnya pun harus besar dan kuat.